Assalamualaikum
Lama gak posting tentang liburan. .
Kali ini aku akan berbagi tips ataupun cara jalan-jalan ke Bintan tanpa ikut Tour and Travel, buat kalian yang gak suka ikut tour and travel hehe
Well, Pulau Bintan adalah pulau yang terletak di Kepulauan Riau yang mempunyai destinasi wisata cantik dan indah yang bisa kamu kunjungi. Untuk memulai perjalanan ini, aku memulainya dari KOTA BATAM tercinta, kota kelahiran yang terkenal dengan sebutan kota Teh Obeng. .Perjalanan ini juga kita habiskan selama 3 hari 2 malam. .Berangkat hari Jum'at dan pulang hari Minggu. .
Biasanya aku selalu naik Kapal Ferry dan turun di Tanjung Pinang, kalau memang tujuannya ke Pinang untuk bertemu sanak Family. Tapi kali ini tujuan kami adalah explore Bintan. Ya Liburan yang murah dan tidak terlalu jauh dari kota Batam. Perjalanan ini aku lakukan beberapa kali dengan suami dan teman. Pertama yang harus disiapkan adalah kendaraan. Saya dan suami kebetulan punya mobil yang tidak ada tanda FTZ nya di STNK, jadi kami memutuskan untuk membawa si Jazzy grey untuk menyebrang via kapal Roro. Ya, kalau di kendaraan kamu ada FTZ nya berarti tidak bisa dibawa keluar untuk nyebrang naik roro. Naik Roronya dari mana? Dari pelabuhan Punggur, tapi yang setelah pelabuhan ferry agak majuan dikit. Berapa harga Tiketnya? simak di bawah ini ya :
Harga tiket kapal roro Penumpang Tanpa Kendaraan dari pelabuhan Tajung Uban ke Telaga Punggur maupun sebaliknya adalah :
Dewasa : IDR 19.700
Anak-anak : IDR 14.400
Sementara Biaya atau harga tiket kapal penyebrangan Telaga Punggur Batam ke Pelabuhan Tanjung Uban Bintan maupun sebaliknya khusus untuk Penumpang Dengan Kendaraan adalah :
Golongan I – Sepeda : IDR 16.000
Golongan II – Sepeda Motor (<500CC) : IDR 30.000
Golongan III – Sepeda Motor (>=500CC) : IDR 155.000
Golongan IVa – Mobil/Sedan (<=5m) : IDR 227.000
Golongan IVb – Mobil Barang (<=5m) : IDR 200.000
Golongan Va – Bis Sedang (<=7m) : IDR 393.000
Golongan Vb – Truk Sedang (<=7m) : IDR 353.000
Golongan VIa – Bis Besar (<=10m) : IDR 567.000
Golongan VIb – Truk Besar (<=10m) : IDR 526.000
Golongan VII – Truk Trailer (<=12m) : IDR 667.500
Golongan VIII – Truk Trailer (<=16m) : IDR 981.000
Golongan IX – Truk Trailer (>16m) : IDR 1.656.000
Untuk jadwal keberangkatan kapal Roro dari pelabuhan Telaga Punggur – Tanjung Uban, Jadwalnya juga setiap hari yakni : (tapi kalau lebaran biasanya berubah)
Pukul 07.30 wib
Pukul 08.30 wib
Pukul 09.30 wib
Pukul 10.30 wib
Pukul 11.30 wib
Pukul 12.30 wib
Pukul 13.45 wib
Pukul 15.00 wib
Pukul 16.00 wib
Pukul 17.00 wib
Pukul 18.00 wib
Pukul 08.30 wib
Pukul 09.30 wib
Pukul 10.30 wib
Pukul 11.30 wib
Pukul 12.30 wib
Pukul 13.45 wib
Pukul 15.00 wib
Pukul 16.00 wib
Pukul 17.00 wib
Pukul 18.00 wib
Nah, kalau kami cuma berdua, bayarnya
IDR 227.000 (sudah termasuk supir) + IDR 19.700 (Penumpang Dewasa) = IDR 246.700
kalau bisa siapin uang pas, soalnya jarang ada kembaliannya. .U know lah . .kalau bawa temen 2 penumpangnya tinggal ditambahin aja. .
Nah, solusi buat kamu yang gak punya mobil tapi mau tetap hemat bisa sewa mobil di Bintan (via Tg. Uban atau Via Tg. Pinang) dengan harga yg sama dengan di Batam yaitu sekitar IDR 250.000 - 300.000 . Kalau kamu sewa mobil, bisa tetap naik roro dan turun di Tanjung Uban (lebih hemat) atau naik kapal Ferry dan turun di Tanjung Pinang (harga tiket sekitar IDR 70.000an). It's up to you, the choice is yours.
Karena tadi aku naik roro dan turun di Tg. Uban, maka kita akan mulai trip dari Tg. Uban ya. Naik roro menghabiskan kurang lebih 1 jam perjalanan. Di kapal roro juga ada jualan makanan kok, jadi kamu gak perlu takut kelaperan. Kita bisa ngopi-ngopi, atau makan pop mie hehe
Biasanya aku dan suami dari Batam jam 10.30an, jadi nyampe di Uban jam 11.30an nah kita nyari makan dulu sebelum jalan-jalan. Di Uban makanannya enak-enak dan murah-murah, tapi ya gitu tempatnya tidak terlalu bagus2 seperti di Batam tapi kamu gak usah ragu. Kebanyakan yang jualan itu orang-orang tua dari suku Jawa karena dulu katanya banyak warga dari Jawa yg di transmigrasi ke Bintan, jadi citarasa masakan dan makanannya terjamin. Kalau mau nasi padang juga gak susah kok nyarinya.
Setelah kenyang, mari mulai perjalanan. .
1. Gurun Pasir Bintan
Destinasi pertama yang paling deket dari Uban adalah Gurun Pasir dan Danau Biru. .Kira-kira 22 menitan untuk sampai ke sana.
Sampai di sana, kamu akan disuguhi pemandangan yang tidak biasa. Disebut gurun pasir karena memang bentuknya seperti gurun pasir, padahal tempat tersebut awalnya adalah lokasi tambang. Dikarenakan cuacanya cukup panas dan terik, jadi kami hanya alakadarnya saja mengambil foto di tempat ini. Padahal kalau ditelusuri pemandangannya lumayan juga buat foto-foto. Biaya masuknya berapa? waktu itu kami hanya bayar parkir IDR 5.000 , gak tau ya kalau sekarang haha cuma sekali mampir ke tempat ini karena panas hihi kurang lebih seperti inilah tempatnya hehe kebetulan ini pas lagi pergi berempat mampir ke gurun pasirnya .
2. Desa Wisata Ekang
Destinasi kedua yaitu Desa Wisata Ekang. Destinasi yang ini bisa dibilang baru. Belum banyak yang tau, untuk lokasinya? Kami mengandalkan google map haha insya Allah akurat lah. Masuk ke tempat ini kita membayar tiket masuk IDR 20.000 untuk dewasa dan IDR 10.000 untuk anak-anak. Sampai di dalam, tempatnya lumayan bagus tapi cukup panas juga, jadi kalau kalian tiba di tempat ini siang-siang jangan lupa bawa topi dan payung ya. Di tempat ini, ada kolam dan pondok-pondokan untuk istirahat. Kita bisa sewa pancing untuk memancing sambil istirahat, makan dan ngadem. Untuk makanan, tempat ini juga menyediakan restaurant. Kalau untuk harga bisa dibilang agak mahal dikit karena daerah wisata ya, tapi masih terjangkau kok buat kocek kita hehe
Selain berteduh dan memancing, ada kegiatan lainnya yg bisa dilakukan di Desa Ekang ini guys. Seperti berenang (ini free, tgl bawa baju renang dan bajuganti saja), kemudian bisa melihat dan memberi makan kelinci, naik delman dan juga naik bebek-bebekan (di kolam satu lagi).
Nah, solusi buat kamu yang gak punya mobil tapi mau tetap hemat bisa sewa mobil di Bintan (via Tg. Uban atau Via Tg. Pinang) dengan harga yg sama dengan di Batam yaitu sekitar IDR 250.000 - 300.000 . Kalau kamu sewa mobil, bisa tetap naik roro dan turun di Tanjung Uban (lebih hemat) atau naik kapal Ferry dan turun di Tanjung Pinang (harga tiket sekitar IDR 70.000an). It's up to you, the choice is yours.
Karena tadi aku naik roro dan turun di Tg. Uban, maka kita akan mulai trip dari Tg. Uban ya. Naik roro menghabiskan kurang lebih 1 jam perjalanan. Di kapal roro juga ada jualan makanan kok, jadi kamu gak perlu takut kelaperan. Kita bisa ngopi-ngopi, atau makan pop mie hehe
Biasanya aku dan suami dari Batam jam 10.30an, jadi nyampe di Uban jam 11.30an nah kita nyari makan dulu sebelum jalan-jalan. Di Uban makanannya enak-enak dan murah-murah, tapi ya gitu tempatnya tidak terlalu bagus2 seperti di Batam tapi kamu gak usah ragu. Kebanyakan yang jualan itu orang-orang tua dari suku Jawa karena dulu katanya banyak warga dari Jawa yg di transmigrasi ke Bintan, jadi citarasa masakan dan makanannya terjamin. Kalau mau nasi padang juga gak susah kok nyarinya.
Setelah kenyang, mari mulai perjalanan. .
1. Gurun Pasir Bintan
Destinasi pertama yang paling deket dari Uban adalah Gurun Pasir dan Danau Biru. .Kira-kira 22 menitan untuk sampai ke sana.
Sampai di sana, kamu akan disuguhi pemandangan yang tidak biasa. Disebut gurun pasir karena memang bentuknya seperti gurun pasir, padahal tempat tersebut awalnya adalah lokasi tambang. Dikarenakan cuacanya cukup panas dan terik, jadi kami hanya alakadarnya saja mengambil foto di tempat ini. Padahal kalau ditelusuri pemandangannya lumayan juga buat foto-foto. Biaya masuknya berapa? waktu itu kami hanya bayar parkir IDR 5.000 , gak tau ya kalau sekarang haha cuma sekali mampir ke tempat ini karena panas hihi kurang lebih seperti inilah tempatnya hehe kebetulan ini pas lagi pergi berempat mampir ke gurun pasirnya .
2. Desa Wisata Ekang
Destinasi kedua yaitu Desa Wisata Ekang. Destinasi yang ini bisa dibilang baru. Belum banyak yang tau, untuk lokasinya? Kami mengandalkan google map haha insya Allah akurat lah. Masuk ke tempat ini kita membayar tiket masuk IDR 20.000 untuk dewasa dan IDR 10.000 untuk anak-anak. Sampai di dalam, tempatnya lumayan bagus tapi cukup panas juga, jadi kalau kalian tiba di tempat ini siang-siang jangan lupa bawa topi dan payung ya. Di tempat ini, ada kolam dan pondok-pondokan untuk istirahat. Kita bisa sewa pancing untuk memancing sambil istirahat, makan dan ngadem. Untuk makanan, tempat ini juga menyediakan restaurant. Kalau untuk harga bisa dibilang agak mahal dikit karena daerah wisata ya, tapi masih terjangkau kok buat kocek kita hehe
(Jalan masuk menuju loket pembayaran)
(Istirahat di Pondok tepi kolam, sewa pondok IDR 50.000)
(Sewa alat pancing, kalau ini saya lupa biayanya karena suami yg bayar)
Selain berteduh dan memancing, ada kegiatan lainnya yg bisa dilakukan di Desa Ekang ini guys. Seperti berenang (ini free, tgl bawa baju renang dan bajuganti saja), kemudian bisa melihat dan memberi makan kelinci, naik delman dan juga naik bebek-bebekan (di kolam satu lagi).
(kolam renang yang di sediakan Desa Ekang)
(memberi makan kelinci)
(karena gak berani naik, jadi cuma foto aja sama delmannya)
(kolam yang ada bebek-bebekannya)
(foto sebelum pulang)
Oiya, di Desa Ekang terdapat penginapan juga, tapi saya tidak terlalu tau untuk harga dan jenisnya. Bisa langsung lihat di traveloka atau aplikasi untuk booking hotel lainnya.
3. Pemancingan Poyotomo
Destinasi yang ketiga yaitu Pemancingan Poyotomo, ini deket dengan daerah gunung jadi suasananya gak terlalu panas dan gersang. Cenderung adem dan asri. Pokoknya enak deh buat nyantai2 di tempat ini. Biaya masuknya juga tidak terlalu mahal. Dewasa hanya dikenakan IDR 10.000 dan anak2 IDR 5.000 saja. Kalau mau mancing, langsung dibayar di depan saja, lebih murah jadi yg dewasa IDR 20.000. Untuk sewa pondok juga hanya IDR 30.000 saja. Terdapat kantin yang menyediakan makanan dengan harga tidak mahal, lumayan murah untuk tempat wisata.
4. Penginapan : Hotel Comforta Tanjung Pinang
Karena hari sudah mulai gelap, badan juga sudah lengket-lengket. .saatnya check in hotel. .mandi, istirahat dan cari makan malam. .Sebenarnya hotel yang paling sering aku booking adalah BBR (di next destination) karena udah full, kami cari alternatif lain dan jadilah kita booking Hotel Comforta Tanjung Pinang. Cara menuju kesana? tetap menggunakan google map haha Google map for life hihi kenapa milih hotel inn? karena waktu itu pas bawa anak-anak, nyari yang ada kolam renang besarnya biar anak-anak dan bapaknya bisa berenang hehe
Destinasi yang ketiga yaitu Pemancingan Poyotomo, ini deket dengan daerah gunung jadi suasananya gak terlalu panas dan gersang. Cenderung adem dan asri. Pokoknya enak deh buat nyantai2 di tempat ini. Biaya masuknya juga tidak terlalu mahal. Dewasa hanya dikenakan IDR 10.000 dan anak2 IDR 5.000 saja. Kalau mau mancing, langsung dibayar di depan saja, lebih murah jadi yg dewasa IDR 20.000. Untuk sewa pondok juga hanya IDR 30.000 saja. Terdapat kantin yang menyediakan makanan dengan harga tidak mahal, lumayan murah untuk tempat wisata.
(pemandangan yang disuguhkan pemancingan Poyotomo)
(menghabiskan waktu dengan memancing)
(Gunung Bintan terlihat sangat jelas)
(tempat bermain yang luas, halaman rumput hijau ini biasa dipakai untuk camping)
(bagi yang ingin camping di Poyotomo)
4. Penginapan : Hotel Comforta Tanjung Pinang
Karena hari sudah mulai gelap, badan juga sudah lengket-lengket. .saatnya check in hotel. .mandi, istirahat dan cari makan malam. .Sebenarnya hotel yang paling sering aku booking adalah BBR (di next destination) karena udah full, kami cari alternatif lain dan jadilah kita booking Hotel Comforta Tanjung Pinang. Cara menuju kesana? tetap menggunakan google map haha Google map for life hihi kenapa milih hotel inn? karena waktu itu pas bawa anak-anak, nyari yang ada kolam renang besarnya biar anak-anak dan bapaknya bisa berenang hehe
(penampakan hotel dari depan)
(kolam renang cukup luas, ada yang bagian tidak dalamnya)
(di dalam kamar)
(penampakan dari luar saat malam hari)
Berapa rate nya? waktu itu karena lagi libur panjang (Jumat, Sabtu dan Minggu) IDR 575.000,- / kamar yang deket kolam renang. Booking via apa? Traveloka for life. .tadinya mau pakai booking.com karena lebih murah, tapi ternyata harus pakai kartu kredit dan kebetulan saya tidak punya dan tidak ingin punya.
Awalnya kami kira hotel ini hotel tua yg angker, tapi ternyata enggak. .hotelnya lumayan walaupun beberapa kali listriknya turun. Dikarenakan ada acara di kolam renang. Turisnya juga lumayan banyak di hotel ini. Pelayanan sangat-sangat ramah. .security nya, receptionistnya. .ada welcoming drink berupa infused water dan ada fasilitas gym nya juga. Untuk makanan tidak mengecewakan. .pokoknya bisalah sebagai referensi. .
(anak-anak seneng banget berenang di sini, aku karena gak bisa renang jadinya cuma ngegym aja)
5. Makan Malam di Rimba Jaya Tanjung Pinang
Sudah di Pinang tidak lengkap rasanya kalau tidak wisata kuliner ya. Baiklah, untuk makan malam kami mencoba menyambangi tempat makan atau foodstreet yang ngehits, yaitu Rimba Jaya. Rame banget memang orang-orang yang kulineran ke Rimba Jaya. Cara kesana? tetap pakai google map haha Banyak Jajanan, tempat makan bermodel pujasera atau cafe-cafean juga ada. Cuma untuk di pujaseranya, ada anjing berkeliaran dan ada juga yang jual makanan non Halal. Kalau kamu kurang nyaman, bisa pilih di tempat makan lain di sekitar Rimba Jaya. Kami memutuskan untuk tetap makan di pujaseranya, karena kebetulan sudah ada teman yang memilih tempat duduk. Tidak enak kalau tiba2 kami putuskan untuk pindah. Yang penting yang jualan non Halal tidak dicampur dengan yang Halal. Insya Allah masih aman dan soal anjingnya alhamdulillah bukan anjing liar, tapi ada yang punya jadi masih aman hehe
I(makan malam bersama di pujaseranya)
(penampakan gapura Rimba Jaya pada malam hari)
Yang paling aku suka di Rimba Jaya ini adalah banyaknya jajanan. .jajanannya pun tidak mahal2 dan rata2 enak semua. .
(es krim ini lumayan besar tempatnya dan bisa pilih topping, harganya tidak lebih dari IDR 15.000)
(Dimsum nya juga enak enak, banyak pilihan dan cepat habisnya)
Dan masih banyak lagi jajanan yang bisa kamutemu di sini. Sayang karena udah kemaleman tidak banyak foto yang bisa diabadikan. Jadi kami memutuskan untuk kembali lagi ke Hotel untuk istirahat. Untuk Day 1, sampai di sini dulu ya. . Day 2 and 3 akan di lanjut di postingan setelah ini. .EXPLORE 3D2N Bintan tanpa ikut Tour & Travel Part II . .
Terimakasih sudah membaca :)
